Foto Produk menggunakan Handphone


Bagi pedagang online seperti saya, foto adalah hal yang sangat penting untuk meyakinkan costumer agar tertarik dan membeli produk kita. Dengan melihat foto produk, seseorang pun akan tertarik membeli meskipun tidak menyentuhnya. Sebagian besar foto produk memang sengaja difoto menggunakan latar putih agar tampilannya lebih menonjol dan tidak terganggu dengan hal lain yang kadang tidak penting. Secara pribadi saya lebih menyukai foto produk yang to the point.

Konsep itulah yang saya jadikan acuan untuk memotret produk-produk untuk dipajang di toko online saya yang baru di instagram @eclairhomedecor.

Beberapa teman yang juga bergerak di penjualan online menanyakannya dan banyak yang tidak percaya foto itu hanya dihasilkan dari kamera handphone. Mereka berpikir hasil foto itu dari kamera mahal padahal mereka juga punya alatnya. Bagaimana caranya? Berikut saya akan membagikan tahapannya.


1. Foto produk dengan menggunakan latar dan alas berwarna putih. Bisa menggunakan infraboard putih, karton putih, atau kain putih. Sebaiknya foto menggunakan pencahayaan backlight atau cahaya dari belakang. Bisa juga dengan sidelight atau arah cahaya dari samping. Gunakan reflektor di arah berlawanan dengan datangnya cahaya. Hindari cahaya dari depan karena akan membuat hasilnya flat.

2. Jika hasil fotonya masih kurang memuaskan gunakan aplikasi editing untuk mengeditnya. Saya menggunakan aplikasi snapseed. Gunakan tools selective untuk memilih bagian latar atau alas yang putihnya tidak merata. Sesuaikan radiusnya agar tidak mengganggu sang hero. Naikkan brightness hingga maksimal untuk mendapatkan warna putih bersih.

3. Gunakan tool tune image untuk memperbaiki warnanya. Edit seperlunya hingga sang produk makin tampak stand out. Jenis dan angka yang ditambahkan atau dikurangi menyesuaikan dengan setiap foto.

4. Biasanya hasil foto menggunakan handphone kurang tajam jadi bisa kita sedikit pertajam dengan menggunakan tool details. Naikkan sharpen dan structure hingga maksimal 30 saja, karena lebih dari itu akan tampak tidak natural.

5. Lihat kembali hasil foto produk kita. Jika dirasa masih perlu diedit silahkan diedit lagi. Tapi ingat untuk mengeditnya senatural mungkin dan warnanya semirip mungkin dengan aslinya. Apabila dirasa cukup, save dan lakukan langkah selanjutnya.

6. Berikan brand pada produk menggunakan aplikasi yang bisa memasukkan huruf ke foto. Saya menggunakan aplikasi phonto. Sebaiknya huruf yang digunakan pada semua foro produk kita di toko online, jenisnya sama.

Gampang kan? Kalau ada yang belum dimengerti silahkan ditanyakan, Insha Allah akan saya jawab dengan senang hati. Semoga bermanfaat dan menambah omset penjualannya. Aamiin.